Failover merupakan suatu mekanisme dimana kita memiliki 2 jalur internet, satu sebagai jalur utama dan satunya sebagai jalur backup. Ketika internet melalui jalur utama mengalami kegagalan, baik modem provider mati, ataupun jaringan provider mati maka akan di lewatkan melalui jalur backup.
Metode Failover yang digunakan terdapat beberapa cara, seperti Failover menggunakan check gateway, Failover recursive dengan scope dan target scope, dan Failover yang cukup fleksibel menggunakan Netwatch.
Kemudian pernahkan kalian mengalami failover tidak berjalan di karenakan koneksi ICMP tetap bisa berjalan namun tidak bisa browsing, biasanya terdapat informasi website isolir.
Pada kasus ini, internet akan tetap dilewatkan melalui jalur utama, sehingga failover tidak berjalan.
Untuk mengatasi hal ini, maka kita bisa memanfaatkan fitur Netwatch pada versi7. Pada Netwatch versi 7 ini ada tambahan parameter yaitu “type”, yang bisa berfungsi sebagai pengganti check gateway yang terdapat pada IP Route, di dalam parameter type nantinya anda bisa menggunakan http-get, https-get, icmp, simple dan tcp-conn sebagai protocol pengecekan.
Jika kita menggunakan parameter check gateway yang ada pada IP Route maka untuk melakukan pengecekan hanya bisa menggunakan ping, arp dan bfd.
TOPOLOGI
Sebagai contoh berikut topologi yang kita gunakan
IP ROUTE
Kondisi saat ini pada tabel IP Route koneksi internet masih menggunakan ISP 1, sedangkan pada ISP 1 langganan internet habis atau muncul halaman web isolir ketika kita browsing, padahal kita sudah menggunakan check gateway ping pada route di ISP 1 dan kita juga gunakan distance 2 pada route di ISP 2, seharusnya dengan kondisi tersebut maka koneksi internet pindah ke jalur ISP 2.
Nah, untuk mengatasi hal tersebut pada tabel IP route kita buatkan trigger terlebih dahulu ke alamat IP sebuah website yang jarang kita akses namun tetap selalu aktif
klik tanda (+) pada IP router kemudian silahkan isikan dst address adalah alamat IP website sebagai trigger , untuk gateway nya silahkan anda isikan alamat IP modem ISP 1 anda
Kenapa untuk membuat trigger ini harus menggunakan website yang jarang kita akses? karena nantinya ketika jalur internet berpindah ke jalur ISP 2 maka website tersebut tidak dapat kita akses.
Netwatch
Selanjutnya kita langsung saja gunakan tool netwatch, kebetulan kali ini kita gunakan Router OS versi 7.10.2, mungkin ada perbedaan ketika kita gunakan netwatch pada Router OS versi 6 dan Router OS versi 7 ini
Langkah selanjutnya kita lakukan konfigurasi pada netwatch v7
klik tool → netwatch → klik tanda (+)
Kemudian untuk alamat Host silahkan isikan alamat IP website yang sebelumnya tadi kita jadikan trigger, pada parameter type isikan https-get karena kita akan melakukan pengecekan ke alamat IP host menggunakan protocol https , jangan lupa kita isikan juga interval nya, interval ini adalah waktu pengecekan terhadap host
selanjutnya kita pindah ke tab down, pada tab down ini kita beri perintah
Artinya perintah tersebut akan mengeksekusi jika status down akan menonaktifkan rule route dengan comment ISP1 pada tabel route
Selanjutnya kita pindah ke tab up, pada tab up kita beri perintah
Artinya perintah tersebut akan mengeksekusi jika status up akan mengaktifkan kembali rule route dengan comment ISP1 pada tabel route, jika semua sudah terisi silahkan klik OK
Pengujian
Setelah kita konfigurasi netwatch v7, jika kita lihat pada status maka down, karena pada trigger sebelumnya ketika akan menuju ke alamat host 117.20.63.227 dilewatkan pada ISP 1, sedangkan pada ISP 1 internet kita down.
Sebagai pengujian, kita lihat pada tabel IP → route maka ISP 1 akan di disable oleh netwatch v7
Sedangkan ISP 2 akan aktif karena menggunakan distance 2, ketika kita menggunakan command pada PC pada step kedua sudah dilewatkan melalui IP 172.16.20.1, IP address merupakan IP adrress ISP 2, disini failover menggunakan netwatch v7 sudah berhasil kita lakukan.
Kembali ke :
Halaman Artikel | Kategori Routing